Cari Blog Ini

Minggu, 28 Maret 2010

Sixth Sense- The Women and The Dragon

" maka tampaklah suatu tanda besar di langit, seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bukan di bawah kalinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalannya. Ia sedang mengandung dan dalam keluhan dan penderitaannya hendak melahirkan ia berteriak kesakitan. Maka tampaklah lagi suatu tanda yang lain di langit dan lihatlah seekor naga merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota. Dan ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang dan melemparkannya ke atas bumi
Dan naga itu berdiri di hadapan perempuan yang hendak melahirkan itu, untuk menekan anaknya, segera sesudah perempuan itu melahirkannya. Maka ia melahirkan seorang anak laki-laki yang akan menggembalalan semua bangsa dengan gada besi,tiba-tiba anaknya itu dirampas dan dibawa lari,ke langit yang paling atas dan ke takhta yang sangat megah. Perempuan itu lari ke padang gurun, di mana telah disediakan suatu tempat baginya, supaya ia dipelihara disitu seribu dua ratus enam puluh hari lamanya"



.....................................................................................
THE Dragon is Defeat

" Maka timbullah peperangan di surga. Michael dan malaikat-malaikatnya berperang melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat-malaikatnya juga. Tetapi mereka tidak dapat bertahan, mereka tidak mendapat tempat lagi di surga. Dan naga besar itu si ular tua, yang disebut iblis atau setan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah, ia dilemparkan ke bumi bersama malaikat-malaikatnya..

Naga Memburu Perempuan itu

Dan ketika naga itu sadar, bahwa ia telah dilemparkan di atas bumi, ia memburu perempuan yang melahirkan itu. Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, dimana dia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa. Lalu ular itu menyemburkan dari mulutnya air, sebesar sungai, ke arah perempuan itu, supaya ia dihanyutkan sungai itu. Tetapi bumi datang menolong perempuan itu. Bumi membuka mulutnya dan menelan sungai yang disemburkan naga itu dari mulutnya. Maka marahlah naga itu kepada perempuan itu, lalu pergi memerangi keturunannya yang lain. Dan sang naga tinggal berdiri di pantai laut.


TBC


Sorta. M

Jumat, 26 Maret 2010

Sixth Sense

Rin terbangun dari tidurnya ketika alarm ponselnya berteriak nyaring. 05.30. "Sebaiknya aku segera mandi", gumamnya. Dia bangkit dari tempat tidur dan mengambil handuk kemudian masuk ke kamar mandi. Setelahnya dia memakai seragamnya dan menyiapkan buku-bukunya. Dia memakai sepatu dan segera berangkat.


"rin! Kau telat lagi hari ini?" tanya Nicole. Yang ditanya hanya terdiam sambil menopangkan dagunya. "rin apa yang kau bengongkan?" Nicole mengguncangkan badan rin. Sebelum Rin sadar sepenuhnya dan Nicole akan mulai bertanya lagi. Rin keluar dari bangkunya. Mengabaikan Nicole dengan segudang pertanyaan yang ingin dia ajukan.
" pak saya permisi ke toilet" kata Rin pelan. Rin langsung keluar jelas tanpa menunggu gurunya menyetujui.


Rin bersandar pada dinding toilet, pikirannya jauh ke awang-awang. Dia masih memikirkan mimpinya semalam. Semuanya sangat jelas dalam mimpi itu, wajah si perempuan dan bentuk naganya. Tapi dia tidak mengerti apa maksud dari mimpi tersebut. Rin sangat yakin ada suatu maksud khusus di balik mimpinya. Tapi apa? "mungkin memang tidak ada artinya. " gumam Rin putus asa.Tapi dia terus memikirkan. Rin memang sering mendapat mimpi-mimpi yang aneh dan seringkali mengusik kehidupannya. Dan sepanjang minggu ini sampai hari senin ini, Rin setiap malam mendapat mimpi. Tapi mimpi tadi malamlah yang sangat jelas dan mendetail sehingga sulit sekali untuk bisa melupakan setiap kejadian dalam mimpinya. Benaknya terus terisi dengan suntikan kemungkinan dari maksud mimpinya.
.........................................


Krreekk..Kreeekk
"apa itu" kata Rin dari dalam toilet. Terdengar jelas bunyi pintu berderit yang membuyarkan lamunannya. Namun, ketika dia keluar dari toilet, dia tidak melihat apa pun. Hanya dia seorang yang ada di toilet ini. Tentu saja, karena kegiatan pembelajaran sedang berlangsung. Kemudian Rin mencoba memeriksa setiap toilet, dimulai dari toilet disampingnya. Perlahan dia membuka pintunya dan "HAH!" teriak Rin, kerannya seketika menyala dan air mengalir dengan deras. Ya., ampun toilet bodoh, pikir Rin. Rin mematikan kerannya. Rin membuka pintutoilet yang ke dua dan tidak ada apa-apa. Dan tinggal satu toilet di pojok yan tersisa. Dan dia harus membukanya. Dia membukanya dengan pelan-pelan. Bermaksud tidak membuat keributan. Saat pintu terbuka setengahnya terdengar suara tangisan seorang gadis, gadis itu menangis tersedu-sedu. Terbentik dipikiran Rin kalau sebaiknya dia tidak perlu membuka pintunya lebih lebar lagi. Namun, pintu itu terbuka sendiri, seperti ada magnet yang menariknya. "HAH!!" Rin menahan napasnya setelah melihat apa yang ada di dalam. Napasnya tercekat. Dia sama sekali tidak mempercayai apa yang telah dilihatnya.
"kurasa aku harus memeriksakan mataku" gumamnya kemudian mendesah.


TBC.

Kamis, 25 Maret 2010

Chapter #1. The Beginning.

Di suatu tempat
09.00


Suasananya sangat gelap di sini. Joe membuka matanya dan dia tidak melihat apa-apa. Dia bangun dan menyalakan lampu meja. Dimana ini, pikir Joe. Joe mengucek-ucek matanya dan mengerjap.
" how can i? Where i am?" katanya kebingungan. Dia bangkit dari tempat tidur dan mendapati dirinya masih mengenakan baju yang sama dengan yang kemarin. Joe berjalan terhuyung menuju kamar mandi. Dia mencuci mukanya, kemudian mengelapnya. Dia terkejut melihat kata yang tersulam di handuk itu.L'arc de Amore, Paris, Perancis." what the hell is going on here?." ujarnya terkejut. Bagaimana mungkin dia bisa sampai di tempat yang sama sekali tidak dikenalnya. " i'm not supposed to be here... h**ys**t!...ouch...my head..." joe memegangi kepalanya yang tiba-tiba sakit. Dia keluar dari kamar mandi dan menuju dapur. Dia segera minum air yang ada di meja. Dia sangat kehausan. Aneh kepalanya tambah sakit. Sangat sakit, seolah ada batu besar yang menimpa kepalanya. Joe tidak kuat, dia jatuh. Lagi. Dan semuanya gelap lagi..

Sorta.M